El-Ndien

Blog Penampung Karya_Q

Kasih tak sampai
Air mata jatuh membasahi pipi, betapa sakit dan perinya hati ini...
Sudah lama hati ini memendang dalam lubuk hati yang terdalam, ternyata dibalik penantianku ini,ternyata sia- sia belaka. Dibalik kelembutan hatimu, manisnya senyuman mu dan pesona yang kau tebarkan ternyata pada akhirnya membuatku kecewa dan perih,sakit seolah-olah kau sayatkan pisau yang tajam kedalam hatiku...
Jika kau tak ada didekatku seolah-olah diri ini bertanya...dimana engkau berada dan jikalau kau terlihat oleh mata seakan-akan diri ini ingin menghilang dari penglihatanmu...karena jika kau ada dan terlihat oleh mata ini, rasanya hati ini ingin menjerit kesakitan dan ingin meneteskan air mata. Dan jika engkau jauh dari pandanganku serasa diri ini mencari-cari dan bertanya dalam hati, dimana engkau berada.
Yang aku inginkan adalah cinta yang suci,tulus yang tumbuh dari lubuk hatimu yang paling dalam tanpa ada unsur apapun, dalam hatiku kau adalah orang pertama yang ku cinta dan ku sayangi dengan tulus tanpa mengharapkan apapun.
Dan cinta suci itu bisa diwujudkan dengan adanya sebuah ikatan yang sah yang sesuai dengan ajaran-ajaran yang ditentukan. Entah mengapa?? Sampai saat ini hati ini belum bisa melupakan dan menemukan penggantimu...begitu sulitnya hati ini melepaskannmu, seolah-olah hati slalu berpihak terus padamu, pada kenyataannya kau tidak begitu peduli bahkan slalu menjauhiku, mungkun diri ini salah karena diri ini mencintai dan menyayangimu.
Hari demi hari ku lalui dan berusaha supaya hati ini tidak berpihak terus padamu,tetapi apa yang ku rasa masih seperti dulu. Hati ini sudah capek membawa beban cinta padamu...
Yang ku kecewakan darimu adalah betapa angkuhnya dirimu padaku seolah-olah apa yang ku perbuat tiidaka ada harganya dimatamu.
Biarlah ini semua mengalir apa adanya tanpa harus memupuknya, sudah ku coba tuk melupakanmu tetapi, bekas sayapan itu masih membekas dalam hati ku.
Biarlah ini semua menjadi pengalaman yang manis dan juga pahit dalam kehidupanku, biarlah apa yang ku bina selama ini hilang sia-sia tanpa bekah, tapi diri ini yakin bahwa dari semua ini pasti ada hikmahnya. Semoga apa yang aku rasakan selama ini tidak terjadi kedua kalinya dalam kehidupanku. Amin...
Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui segala sesuatu meskipun sesuatu itu terpendam dalam lubuk hari hamba-hambanya.
By: El-Ndien’s (22,April, 2010)
read more “Kasih tak sampai”

read more “semester 5”


Di pagi yang penuh dengan kesejukan,aroma bunga bersemerbak dari sebuah kebun dan disitulah terdapat seekor burung yang yang merana kesepian, burung-burung terbang bebas ke angsa yang sedang menyambut pagi yang ceria dan penuh keindahan....
Burung-burung berkicau,sambil menari dan menyanyi, karena di temani oleh sang sahabat sejati, disatu sisi,ada burug yag malang tanpa teman,tanpa kasih sayang , betapa malangnya burung yang satu ini, tak tau lagi apa yang mau dilakukan, seorang sahabat yang menghilang tanpa langkah dan jejak, meskipun di satu sisi seorang burung kecil ini berada dalam sebuah kebun yang indh tapi, seekor burung ini terperangkap dalam sebuah bayang-bayang yang tak akan pernah menjadi kenyataan dalam hidupnya, betapa malangnya nasib seekor burung kecil ini, tiada satu ekor burung pun yang tau akan keadaannya, lebih-lebih pada burug yang ia dambakan kehadiran disisinya.
Sebuah angan-angan yang tak akan pernah dicapai, entah sampai kapan seekor burung kecil ini menanti burung yang bisa menyejukkan dan bisa membuat sebuah taman yang ramai akan sebuah keluarga yang yang terdapat sebuah kesenangan yang terindah dalam kehidupan sang burung kecil ini, semoga apa yang menjadi harapan seekor burung kecil nan malang ini menjadi sebuah kenyataan dalam hidupnya amin.............
read more “Burung kecil yang malang....”


Dikala dia datang& menyapa ku, aku berpura-pura tak tau itu...
Tetapi, mengapa dikala dia tidak ada dari penglihatanku malah hati ini mencari-cari...
Disisi lain sang hawa mencoba tuk menghindar dari kenyataan, namun yang datang hanyalah sebuah kesedihan dan kekecewaan...
Dulu kau begitu biasa dengan ku...tetapi, entah dosa apa yang ku lakukan sehingga semua itu kabur dan hancur berkeping-keping..
Hati ini ingin menjerit kesakitan karena kecuekannmu...padahal kita tidak ada apa-apa dia antara kita...
Mungkin diri sadar aku bukan sapa-sapa bagimu...dan bukan seseorang yang bisa menjadi tempat bersandar...padahal, dari awal aku sudah mengira kalau pada akhinya seperti ini...
Semua cara saudah ku lakukan tuyk minta maaf tapi, kau biasa-biasa saja....entah tak tau lagi aku harus berbuat apa-apa....detik demi detik ku lalui dengan membawa dosa ini, dikala diri ini sudah capek dan capek, maka air mata ini jatuh tak terarah...
Sebenarnya aku bahwa kau membenci diri ini karena, mungkin sikap ini kurang baik...
Tapi diri ini hanya bisaa berdoa pada sang MAHA PENCIPTA, mudah-mudahan ini semua bberakhir denga indah tanta ada tetesan air mata....dori ini yakin bahwa ini semua pasti ada hikmahnya...semoga ini kita di beri yang terbaik pada kehidupan kita...
Aku yakin kau sudah tau itu, aku tidak minta apa2 dari mu cuma satu yang ku inginkan jadilah yang seperti dulu...el-ndien
read more “Suara hati...............”


Dalam relung-relung kehidupan ku goreskan sebuah nama yang tak terungkapkan, sebuah nama yang bisa bembalut semua luka, dalam goresan itu ku tulis sebuah nama yang selalu terlintas dalam benak dan denyut nadi, nama yang beralaskan sebuah nama yang tak terarah.

Setiap kali ku goreskan atas sebuah nama yang mampu membalut dan menghiasi di setiap tawa dan candaku, sebuah goresan tinta yang tak dapat dihapuskan dari jiwa da hati ini, terbuat dari apakah tinta ini, sehingga sulit sekali tuk dihapuskan.

Seolah-olah goresan itu terdapat suatu charisma dan keindahan tersendiri…sebuah nama yang tak bisa dihapuskan oleh siapa pun juga, tetapi anehnya nama itu hanya untuk satu orang saja…andaikan nama itu bersatu pasti nama itu akan slalu ku warnai dan ku hiasi dengan keindahan bunga-bunga yang yang berada diperkebunan, setiap pagi dan sore akan slalu mencium betapa harum dan segarnya sebuah taman yang berisikan bunga-bunga yang bermekaran…

Rasanya ingin ku tulis sebuah nama yang kemudian ku taruh disebuah mawar nan indah, tetapi itu semua hanya baying-bayang sesaat saja…mungkin dengan aroma dan rasa pada bunga mawar nan indah ku tuturkan salam manisku kepada sebuah nama yang tergoreskan dalam sebuh mawar yang bermekaran ditaman… Aroma bunga-bunga seakan-akan menyelimuti disetiap langkah dan detak jantungku…

By: ”The Power Of Love “ {el- Ndien’s}…

read more “Sebuah goresan yang membekas dalam hati…”


Sebelum diri ini melangkah, dan mengambil sebuah keputusan maupun tindakan, diri ini mencoba tuk berfikir beberapa kali, namun ketika diri ini sudah mengambil sebuah keputusan, semua itu salah di mata orang lain entah apa yang menjadikan seperti itu…??? Padahal dari awal diri ini mencoba tuk berfikir matang-matang sebelum bertindak dan mengambil sebuah keputusan, memang diri ini sadar bahwa diri ini bukan siapa-siapa dan bukan menjadi apa-apa…

Ketika diri ini ingin mengungkapkan sebuah perkataan dan ingin berbicara, mengapa seolah-olah tidak ada yang memperdulikan, sungguh malang dan kasiannya diri ini… setiap kali bibir ini ingin mengeluarkan kata-kata serasa ucapan ini tiada artinya apa-apa…ya, Ilahi… sebenarnya apa yang salah pada diri hamba…??? Sehingga terjadi seperti itu.

Diri ini sadar bahwa tiada arti apa-apa dimata mereka…tetapi, diri ini mencoba tegar dan sabar dalam menghadapinya, apa daya air mata ini sudah tak bisa ditahan dan bendung oleh rasa sedih yang terasa, meskipun diri ini menangis sampai mengeluarkan air mata darah sekalipun, tak akan ada yang memperdulikannya, karena dimata mereka diri ini tidak ada artinya, aku mencoba tuk mengeluarkan apa yang kurasakan tetapi, sungguh tak kuasa, betapa perih dan sakitnya hati ini…semua apa yang ku lakukan tiada artinya…??

Ya, Allah…hanya kepada Engkaulah hamba ini meminta pertolongan… mungkin dengan rentetan bait demi bait tersebut, sedikit banyak bisa meringankan beban yang kurasakan selama ini, diri ini sadar sesadar-sadarnya bahwa semua orang pasti mempunyai prinsip dan pendapat tersendiri.

Memang aku akui diri ini tidak ada apa-apanya , tidak secerdik dan secerdas mereka…tetapi, diri ini hanya minta dihargai, seakan-akan “ wujudi ka’adami ” memang diri ini tidak menyalakan siapa-siapa, dan tidak berpihak ke kanan dan ke kiri, mungkin disisi lain diri ini yang salah, baik dari segi perkataan, tindakan maupun keputusan…

Biarlah ini semua menjadi sebuah pelajaran pada diri hamba. Setiap kali ingin minta sebuah keputusan ataupun jawaban, mengapa selalu jawabannya diremehkan dan diombang-ambingkan…??? Ya, Allah… kuatkan diri hamba untuk menghadapi semua cobaan, tetapi aku yakin semua ini pasti ada hikmahnya, meskipun diri ini diam tetapi, bukan berarti diri ini setuju dan tak punya sebuah ungkapan, diri ini terkadang malu dan kurang percaya diri, karena setiap mulut ini ingin mengucapkan kata-kata sulit untuk memulainya, karena mungkin bagai angin yang lewat begitu saja…

Jeritan dan teriakan hati ini semakin kencang seakan-akan tidak bisa tertahan, mungkin selama ini aku salah langkah tetapi, diri ini mencoba dan berusaha tuk menjadi yang lebih baik lagi…sudahlah jangan terlalu memperdulikan apa yang sekiranya tidak terlalu penting untuk dipikirkan, karena masih ada sesuatu yang lebih penting disbanding masalah seperti itu.

Tetap semangat dan selalu tersnyum tuk menyambut hari esok, karena hari ini akan selalu berbeda dengan hari berikutnya…dunia ingin kamu selalu tersenyum ceria…

By: {el-Ndien’s}


read more “Salah langkah; sebuah penyesalan dalam kesedihan”


Ditepian hati ku tulis rindu dalam diam, menguraikan bait demi bait,lalu menerobos masuk dalam cintamu tanpa Tanya…

Untuk apa ku ingkari nurani, kebersamaan yang ku coba tuk jalani, sehingga telah menumbuhkan binar- binar rindu setiap tidak bertemu…

Apa yang terjadi dari perjalanan kita selama ini…??? Selain terus rindu yang terus berontak dari kedalamannya, aku tersudut seorang diri, ku pandang luas langit yang tak terbatas yang dihiasi oleh bintang- bintang yang berkelipan, ku raba hati kembali, mengukur rindu yang hinggap dan tak terbatas…

Sampai kapankah seperti ini…??? Selain mencoba tuk menghilangkan semua baying- bayang yang telah mengusik dalam diri.

Namun …rasanya sulit dijalani, memang cinta ini tak pernah bersemi dan tak pernah terpercik oleh kasih sayang, tetapi… kenapa diri ini tak bisa melupakan bayang –bayang yang keluar dari pikiran…

Cinta memang datangnya tak di duga dan tak di undang bahkan, kepada siapa saja pun tak bisa dikira-kirakan sungguh heran…tetapi cinta itu datang dari sebuah kebiasaan dan kebersamaan seseorang. Biarlah cinta ini tumbuh dengan sendirinya tanpa dipupuk dan juga disiram, biarlah semua ini menjadi kenangan dalam hidup, yakni sebuah kenangan yang berwarnakan dan bergoreskan manis dan pahit dalam kehidupan…memang hati itu tak dapat dibohongi tetapi, cinta ini tumbuh dan berkembang ketika sudah mendapatkan tempat yang layak dan nyaman dalam sebuah kehidupan.

Kita sadar bahwa cinta tak dapat dipaksakan, biarkan cinta itu memilih tempat dimana ia mau bernaung dan bersandar…karena cinta yang sejati adalah cinta yang terdapat sebuah kecocokan satu sama lain dan didasarkan atas kehendak-NYA dan karunia-NYA…

Sebagai seorang hamba hanya bisa berusaha dan berdoa… biarlah cinta itu memilih, karena kita yakin bahwa sang Pencipta memberikan yang terbaik bagi hambanya semua...amin…

Memang Cinta itu tak bisa dipaksakan dan cinta itu tak harus memiliki, meskipun itu pahit dan sakit pada kenyataannya…

Kalau cinta itu benar-benar milik kita… pasti suatu saat, cinta itu akan mencari dan mendekatinya…(Latahzan Innaaha Ma’ana…)

By: {el-Ndien’s}…

read more “Cinta tak sampai…”Air mata jatuh tiada arti…””